Patrick Kluivert Resmi Jadi Pelatih Timnas Indonesia, Targetkan Lolos Piala Dunia 2026

Jakarta, 13 Januari 2025 – Setelah dinanti-nantikan, Patrick Kluivert resmi diperkenalkan sebagai pelatih Timnas Indonesia oleh PSSI pada Minggu (12/1) di Hotel Mulia, Jakarta. Kluivert yang merupakan legenda sepak bola asal Belanda akan memimpin Timnas Indonesia dengan kontrak selama dua tahun, yakni 2025 hingga 2027, dengan opsi perpanjangan kontrak. Pelatih berusia 48 tahun ini akan didampingi oleh dua asisten pelatih berpengalaman, yaitu Alex Pastoor dan Denny Landzaat.
Kedatangan Kluivert di Indonesia
Patrick Kluivert tiba di Indonesia pada Sabtu (11/1) dan langsung disambut hangat oleh jajaran PSSI. Dalam acara perkenalan ini, turut hadir sejumlah tokoh penting dalam organisasi sepak bola Indonesia, seperti Ketua Umum PSSI Erick Thohir, Wakil Ketua Umum Zainudin Amali, dan beberapa anggota Exco PSSI. Sebelum dimulainya konferensi pers, penyanyi Andien membuka acara dengan membawakan sejumlah lagu, sementara di sekitar ballroom dipajang foto-foto pemain legenda Timnas Indonesia.
Target Timnas Indonesia di Bawah Kluivert
Kluivert menyatakan bahwa lolos ke Piala Dunia 2026 adalah tujuan utama bagi dirinya dan seluruh pemain Timnas Indonesia. Pelatih asal Belanda ini menyebutkan bahwa keberhasilan tim akan tergantung pada kemampuan para pemain untuk bekerja sebagai satu kesatuan, baik pemain lokal maupun diaspora. Menurutnya, setiap pemain, baik yang bermain di dalam negeri maupun luar negeri, memiliki peran penting dalam mewujudkan mimpi besar tersebut.
“Semua pemain dan tim pelatih memiliki tujuan yang sama yakni lolos ke Piala Dunia 2026. Target pertama adalah langsung memberikan efek positif pada empat pertandingan tersisa pada kualifikasi Piala Dunia 2026,” ujar Patrick Kluivert dalam acara tersebut.
Kluivert menambahkan bahwa dalam Timnas Indonesia, baik pemain lokal maupun pemain luar negeri (diaspora) harus diperlakukan dengan setara, karena keduanya adalah bagian tak terpisahkan dari jantung tim. Kluivert menegaskan bahwa keberhasilan tim bukan hanya tentang pemain naturalisasi, tetapi tentang kesatuan dan semangat bersama untuk negara.
Gaya Bermain Kluivert: Fokus pada Serangan
Dalam sesi konferensi pers, Patrick Kluivert mengungkapkan filosofi bermainnya yang mengutamakan permainan menyerang. Sebagai mantan pemain striker terbaik, Kluivert sangat mengutamakan dinamika permainan yang menyerang dan cepat. Ia mengungkapkan, “Saya suka permainan sepak bola menyerang. Saya familiar dengan segala sistem. Saya pernah jadi asisten Louis van Gaal di Piala Dunia 2014. Saya suka 4-3-3, tapi tergantung tentang pemain nyaman di mana. Saya bisa implementasikan gaya apa pun.”
Bagi Kluivert, yang paling penting adalah memastikan para pemain memahami taktik yang akan diterapkannya. Ia mengakui bahwa proses adaptasi akan menjadi tantangan besar bagi tim, tetapi ia yakin dengan kemampuan tim untuk beradaptasi dengan gaya bermain yang diinginkannya.
Pengalaman Kluivert dan Antusiasme Suporter Indonesia
Sebagai pemain legenda, Patrick Kluivert memiliki segudang pengalaman bermain di level tertinggi, termasuk di klub-klub besar seperti Ajax Amsterdam, Barcelona, dan AC Milan, serta pengalaman sebagai pelatih di beberapa tim, termasuk Timnas Curacao. Kluivert pun sangat menyadari betul bagaimana antusiasme dan fanatisme suporter Timnas Indonesia.
“Saya tahu bahwa timnas Indonesia didukung oleh fans yang sangat fanatik dan militan. Saya adalah orang yang suka dengan tekanan. Dengan tekanan, saya bisa benar-benar tampil baik. Poin pentingnya adalah kami bisa terus berusaha yang terbaik,” kata Kluivert.
Kluivert menegaskan bahwa ia tidak takut dengan tekanan yang datang bersama ekspektasi tinggi dari suporter, dan justru tekanan tersebut akan menjadi motivasi untuk tampil lebih baik lagi.
Debut Kluivert: Menantikan Kualifikasi Piala Dunia 2026
Kluivert akan segera memulai debutnya sebagai pelatih Timnas Indonesia dalam kualifikasi Piala Dunia 2026, yang akan dimulai pada 20 Maret 2025 dengan pertandingan melawan Australia di Sydney Football Stadium, diikuti dengan pertandingan kandang melawan Bahrain pada 25 Maret 2025 di Stadion Gelora Bung Karno Jakarta.
Kedua pertandingan tersebut akan menjadi bagian dari ronde ketiga Kualifikasi Piala Dunia 2026, dan menjadi ajang pertama Kluivert untuk membuktikan kepiawaiannya dalam menangani Timnas Indonesia menuju Piala Dunia 2026.
Optimisme PSSI dan Suporter
Dengan diperkenalkannya Patrick Kluivert sebagai pelatih baru, banyak pihak, termasuk PSSI dan suporter sepak bola Indonesia, berharap Timnas Indonesia akan mencapai level yang lebih tinggi dan berprestasi di kancah internasional. Kluivert diharapkan mampu membawa perubahan positif dan menerapkan taktik permainan menyerang yang bisa membuat Indonesia lebih kompetitif di kualifikasi Piala Dunia 2026.
Tag: Patrick Kluivert, Pelatih Timnas Indonesia, PSSI, Kualifikasi Piala Dunia 2026, Timnas Indonesia, Alex Pastoor, Denny Landzaat, Sepak Bola Indonesia, Piala Dunia 2026
Sumber berita : PSSI.org